Kediri, 24 Februari 2024 – Mahasiswa Universitas Kahuripan Kediri tampak antusias dalam kegiatan penyusunan proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) yang diselenggarakan secara berkala mulai dari 16 Februari, 20 Februari, hingga 28 Februari 2024.
Kegiatan ini diinisiasi sebagai bagian dari persiapan menuju kompetisi tingkat nasional, di mana mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan ide-ide inovatif dan solusi bagi berbagai permasalahan di masyarakat. Para mahasiswa yang terlibat aktif terlihat berkumpul di ruang seminar untuk mendapatkan bimbingan dari para dosen yang berperan sebagai pembimbing.
Bapak Demmy Filsafa, salah satu dosen pembimbing, menjadi Mentor bagi mahasiswa yang fokus pada pengembangan proposal PKM. Beliau memberikan arahan dan masukan yang berharga untuk membantu mahasiswa mengasah ide kreatif mereka dan merumuskan proposal yang solid. Sementara itu, Ibu Petty Arisanti dan Ibu Rini Ratna memimpin kelompok mahasiswa yang berfokus pada penyusunan proposal P2MW. Keduanya merupakan dosen dengan pengalaman luas dalam bidang pengabdian masyarakat, dan mereka berbagi pengetahuan serta panduan praktis kepada mahasiswa untuk memastikan bahwa proposal yang diajukan dapat memberikan dampak positif yang nyata di masyarakat.
Dalam wawancara singkat, Bapak Demmy Filsafa menyampaikan, “Saya sangat bangga melihat semangat dan dedikasi mahasiswa dalam menyusun proposal mereka. PKM bukan hanya sekadar tugas akademis, tetapi juga peluang untuk mengembangkan diri dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.” Di sisi laing, bu Petty Arisanti jmenambahkan, “Kegiatan ini bukan hanya tentang membuat proposal, tetapi juga tentang bagaimana menyiapkan diri menjadi wirausahawan.” Kegiatan penyusunan proposal ini diharapkan tidak hanya menjadi tahapan menuju kompetisi tingkat nasional, tetapi juga sebagai bentuk nyata dari kontribusi Universitas Kahuripan Kediri dalam menghasilkan mahasiswa yang kreatif, inovatif, dan berkomitmen untuk berkontribusi pada pembangunan masyarakat.